AS Rencanakan Jual Senjata Ke Saudi untuk Melawan Iran
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) berencana menjual senjata berteknologi tinggi dan helikopter untuk membantu melawan ancaman Iran. Total nilai USD60 miliar.Kementerian Pertahanan AS mengatakan pemerintahan presiden Barack Obama akan mengajukan hal tersebut kepada kongres minggu ini atau saat akan terjadinya transaksi. hal itu akan memakan waktu berbulan-bulan dengan Saudi. Maklum, AS semakin gelisah mengenai persenjataan Iran.
"Jika Anda melihat kepada kerajaan, ancaman yang terbesar itu datang dari Iran," ujar pejabat yang tidak mau menyebutkan namanya.
"Hal ini akan memberikan mereka kekuatan untuk mempertahankan kerajaannya dan kemampuan untuk mencegah," lanjutnya seperti dilansir AFP, Selasa (14/9/2010).
Pejabat AS melihat paket penjualan ini sebagai suatu strategi aliansi antara kedua belah negara, walaupun adanya ketegangan diplomasi yang terjadi di Timur Tengah setelah serangan 11 September 2001.
"Raja (Saudi) melihat ini sebagai hubungan simbolis dengan kerajaan," ujar pejabat tersebut.
Dalam surat pemberitahuan kepada Kongres, pemerintah akan menjual 84 pesawat F-15 terbaru dan akan mengembangkan 70 pesawat lainnya, dan juga beberapa helikopter seperti, 70 Apache, 72 Black Hawk, dan 36 Little Bird.
Paket penjualan itu juga termasuk HARM misil anti-radar, bom JDAM yang memiliki panduan yang lebih tepat, misil Hellfire dan beberapa helm pilot pesawat tempur yang canggih.
Walaupun penjualan senjata ke Saudi juga terkadang mendapat penentangan dari sekutunya seperti Israel, tapi pemerintah berharap bahwa penjualan ini akan mendapat persetujuan dari Israel.(rhs)
No comments:
Post a Comment